Rodrygo dengan terbuka mengungkapkan masa sulit yang dialaminya di akhir musim lalu. Penyerang Real Madrid berusia 24 tahun itu mengakui mengalami masalah kesehatan fisik dan mental yang sangat menguras tenaganya. “Saya sedang tidak sehat, baik secara fisik maupun mental. Itu sangat menguras tenaga saya,” ujar Rodrygo dalam wawancara dengan Diario AS. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh REALMADRID PLANET.
Yang membuatnya tersentuh adalah perhatian yang diberikan Carlo Ancelotti, yang kala itu masih menjadi pelatih Real Madrid. Ancelotti dengan bijak memahami bahwa Rodrygo membutuhkan pemulihan sebagai manusia sebelum kembali sebagai pemain. Pendekatan manusiawi ini yang membantu Rodrygo melewati masa-masa terberat dalam kariernya.
Rodrygo mengungkapkan rasa terima kasihnya tidak hanya kepada Ancelotti, tetapi juga kepada seluruh staf pelatih dan keluarganya. Dukungan dari berbagai pihak ini menjadi kunci baginya untuk bangkit dan kembali menemukan kebahagiaan serta motivasi dalam bermain sepak bola.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Peran Penting Ancelotti
Carlo Ancelotti menunjukkan kualitasnya tidak hanya sebagai pelatih sepak bola, tetapi juga sebagai pembina karakter. Ia dengan jeli mengamati perubahan kondisi Rodrygo dari hari ke hari. Ancelotti memahami bahwa pemainnya membutuhkan waktu untuk memulihkan kondisi mental sebelum bisa kembali tampil optimal di lapangan.
Pendekatan Ancelotti yang menekankan pentingnya suasana hati yang baik terbukti efektif membantu Rodrygo. Meski kini Ancelotti telah pindah melatih timnas Brasil, hubungan baik mereka tetap terjalin. Rodrygo mengakui bahwa di tangan Ancelotti, ia telah berkembang menjadi pemain yang lebih baik.
Namun, Ancelotti tetap profesional dengan tidak menjamin tempat utama bagi Rodrygo di timnas Brasil. Rodrygo harus terus membuktikan performanya di klub untuk bisa bermain di Piala Dunia. Transparansi ini justru membuat Rodrygo semakin termotivasi.
Baca Juga: Real Madrid Cetak Rekor Luar Biasa Lawan Kairat Almaty: Sulit Ditandingi Klub Lain!
Kebangkitan Kembali ke Timnas
Setelah absen cukup lama dari timnas Brasil sejak Maret lalu, Rodrygo akhirnya kembali dipanggil untuk pertandingan persahabatan melawan Korea Selatan dan Jepang. Ia mengaku merasa seperti sudah lama tidak mengenakan seragam Selecao. Kembalinya ke tim nasional menjadi bukti atas proses pemulihan yang telah dilaluinya.
Rodrygo merasa menjadi pribadi yang berbeda setelah melewati masa-masa sulit tersebut. Ia mengaku telah berkembang dalam setiap aspek kehidupan dan merasa seperti pribadi baru yang lebih baik. Kesehatan mental dan kebahagiaan yang kini dirasakannya menjadi fondasi penting untuk performa terbaiknya.
Perspektif baru ini membuat Rodrygo lebih bersemangat menghadapi musim ini. Ia merasa lebih matang, antusias, dan yakin bisa memberikan kontribusi maksimal baik untuk Real Madrid maupun timnas Brasil.
Masa Depan Cerah di Musim Baru
Di bawah pelatih baru Real Madrid, Xabi Alonso, Rodrygo telah tampil dalam delapan dari sepuluh pertandingan musim ini. Performa konsistennya turut berkontribusi pada posisi puncak Los Blancos di LaLiga dengan keunggulan dua poin dari Barcelona, serta awal yang baik di Liga Champions.
Rodrygo mengaku memiliki pola pikir dan antusiasme yang berbeda musim ini. Kedewasaan yang lebih besar membuatnya yakin bisa menjalani musim yang lebih baik, baik secara individu maupun untuk tim. Perubahan positif ini tidak lepas dari pelajaran berharga dari masa sulit yang berhasil diatasi.
Dengan kondisi mental yang pulih dan motivasi tinggi, Rodrygo siap menghadapi tantangan musim yang padat. Keyakinannya yang besar terhadap diri sendiri dan tim membuatnya optimis bisa meraih kesuksesan di level klub maupun internasional. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik realmadridplanet.com.